(foto: The Richest) |
Sampah dianggap masyarakat sebagai barang yang sudah tak layak pakai lagi. Padahal jika dimanfaatkan lagi sampah tersebut bisa menciptakan sesuatu yang menakjubkan bahkan dapat menghasilkan uang lagi.
Tapi, banyak masyarakat yang tidak mempedulikan hal tersebut. Banyak dari mereka yang membiarkan sampah menumpuk begitu saja dan pada akhirnya bisa mencemari lingkungan hingga menimbulkan banyak penyakit.
Dari pada membiarkan sampah bergeletakan di mana saja, beberapa orang ini membuat sebuah maha karya yang terbuat dari sampah. Bahkan, tidak akan ada yang menyangka benda-benda ini sebenarnya terbuat dari sampah. Berikut ulasannya seperti dilansir The Richest.
7. Kastil
Tidak akan ada yang percaya bahwa kastil ini sebenarnya berbahan dasar sampah. Namun itu adalah faktanya bahwa kastil buatan Jim Bishop ini memang terbuat dari sampah.
Setelah putus sekolah saat usianya baru 15 tahun, Bishop memulai membangun benteng pribadinya sendiri yang terletak di Colorado. Selama 40 tahun terakhir, bentengnya itu telah berkembang menjadi bangunan yang benar-benar megah.
Seluruh bangunan istana ini hampir dikerjakan oleh tangan Bishop sendiri. Benteng ini terdiri dari batu yang terdapat di daerah sekitar dan sebagian besarnya terbuat dari sampah yang didapatkan dari berbagai lokasi ataupun dari sumbangan.
Kastil ini juga dilengkapi dengan menara setinggi 250 meter, serta beberapa jembatan yang menghubungkan ruangan yang satu dengan yang lainnya.
6. Katedral
Justo Gallego Martinez atau juga dikenal dengan sebutan Don Justo mulai membangun sebuah katedral ini di sebuah tempat terpencil di Madrid, pada tahun 1961 silam. Percaya atau tidak, bangunan sebesar ini hampir keseluruhannya terbuat dari sampah.
Mantan biksu itu telah menciptakan struktur yang sangat besar yang mencakup perpustakaan, beranda, dan beberapa kapel. Pria berusia 89 tahun itu menggunakan sampah daur ulang untuk menyelesaikan kontruksinya. Bahkan ia menolak sumbangan batu bata dari prusahaan lokal dengan berbagai macam alasan.
Selain itu, Justo tidak memiliki izin membangun katedral tersebut karena bahan-bahan yang diguakannya dan ia tidak pernah mendapat pelatihan sebelumnya. Hingga bangunan tersebut gagal mematuhi pedoman sehingga tidak layak untuk digunakan sebagai gereja resmi.
Namun, pejabat-pejabat daerah telah melakukan sedikit kontruksi pada bangunan tersebut karena banyak masyarakat yang berkunjung ke sana.
5. Mobil
Z59 adalah sebuah mobil yang terinspirasi oleh Ariel Atom yang keseluruhannya terbuat dari sampah dan beberapa suku cadang. Mobil yang dibuat oleh seorang pengguna Flickr itu membutuhkan waktu lebih dari 15 bulan untuk merampungkan keseluruhannya.
Setiap bagian dari mobil tersebut, mulai dari throttle hingga mesin, semuanya terbuat dari barang-barang bekas. Beberapa item yang digunakan untuk membuat mobil ini mencakup kayak tua, pipa logam buangan, mesin bekas Acura RSX dan peralatan dapur.
Yang lebih menakjubkannya lagi, mobil ini benar-benar berfungsi seperti mobil pada umumnya. Bahkan mobil ini dapat menghasilkan kekuatan setara dengan 160 tenaga kuda. Atau dalam kata lain, mobil ini dapat melaju dengan kecepatan 60 mil per jam.
4. Rollercoaster
Sebuah lintasan rollercoaster pada dasarnya terbuat darilogam atau baja yang masih bagus agar keamanan dan kenyaman terjamin saat bermain. Namun apa jadinya jika lintasan rollercoaster tersebut terbuat dari logam bekas yang sudah tua?
Rollercoaster yang satu ini benar-benar berbeda dari rollercoaster pada umumnya karena terbuat dari logam-logam bekas. Dibuat oleh insinyur bernama John Ivers dengan hanya mengandalkan besi-besi tua, rollercoaster dapat berfungsi sepenuhnya.
Jika ditotalkan, biaya proyek pembuatan rollercoaster ini memakan biaya sebesar US$ 1.500. Dengan panjang trek 444 kaki, rollercoaster ini memiliki kecepatan hingga 20 mil per jam.
3. Jaringan Wi-Fi
Afghanistan adalah salah satu negara yang sebagian besar daerahnya tidak memiliki akses internet nirkabel. Untuk mengatasi masalah ini, sebuah tim kecil mencoba mengembangkan sistem nirkabel FabFi open-source yang nantinya akan memudahkan orang untuk berkomunikasi.
FabFi tadi dapat digunakan orang untuk terhubung ke jaringan internet dengan membuat simpul yang terbuat dari sampah, seperti logam dan plastik bekas. Kecepatan internet yang dihasilkan pun mencapai 11,5 Mbit per detik.
2. Transformers
Pada tahun 2014 lalu, sejumlah pekerja di China memutuskan untuk membangun patung raksasa dari robot Transformers. Tak lain bahan dasar yang digunakan untuk membuat patung ini adalah logam bekas yang didaur ulang. Bahkan patung tersebut jadi sangat populer di kalangan masyarakat hingga sejumlah karyawan memutuskan untuk membuat lebih banyak patung ini.
1. Pulau bergerak
Seorang pria bernama Raishee Sowa adalah seorang tukang kayu dan seniman yang tinggal di sebuah pulau pribadi ciptaannya yang dapat bergerak. Dalam pulau buatannya itu, terdapat sebuah rumah kecil yang menjadi tempat tinggal Sowa. Dengan memiliki pulau pribadi yang dapat bergerak, Sowa dapat berpindah sesuka hatinya tanpa harus meninggalkan barang-barangnya.
Pulau buatan Sowa itu terbuat dari kayu dan bambu, serta 250.000 botol air kosong yang membuat pulau tersebut dapat mengapung di atas permukaan air. Di dalam pualu itu juga sudah disediakan beberapa fasilitas seperti mesin cuci, serta rumah dengan kamar tidur.